Kamu pasti merasa kesal jika komputer milikmu lambat dalam melakukan booting. Baik itu pakai operating system LINUX, Mac, atau bahkan Windows edisi terbaru sekalipun. Oleh karena itu, ketahuilah alasan mengapa Windows 10 booting lama dan cara untuk mempercepat proses tersebut di sini.
Mengapa Windows 10 Booting Lama?
Terkadang, sebuah komputer yang kondisinya sedang berjalan lancar bisa tiba-tiba mendadak jadi lambat. Sehingga dapat mengganggu aktivitas kamu. Ada beberapa alasan di balik lambatnya proses booting pada operating system Windows 10, yaitu sebagai berikut:
1. Terlalu Banyak Program Start-Up
Program start-up adalah sekumpulan aplikasi latar belakang yang akan beroperasi begitu komputer kamu menyala. Program-program ini sebetulnya bersifat tambahan saja, bukan bagian dari sistem utama. Sayangnya, keberadaan program start-up ini sering membuat booting komputer jadi lambat.
2. Memori RAM yang Kelebihan Beban
Gangguan kedua yang bisa menyebabkan Windows 10 booting lama adalah beban pada memori RAM yang terlalu berat. Bukan hanya program start-up saja yang akan memberatkan performa RAM, tetapi juga aplikasi yang sudah tak terpakai dan file-file sampah yang menumpuk.
3. Kesalahan pada Boot Loader
Sistem boot loader ini dapat kamu temukan pada menu pengaturan khusus atau pada BIOS komputer. Boot loader berfungsi untuk menjalankan OS Windows dan sistem-sistem di latar belakang komputer agar semuanya menyala dengan baik. Jika sampai ada error pada boot loader itu, bisa-bisa kinerja Windows terganggu.
4. Gangguan Virus Komputer
Virus komputer juga sanggup mempengaruhi performa OS Windows 10, dari sekadar memperlambat booting hingga merusak sistem utama komputer. Inilah bahaya yang patut kamu waspadai setiap kali kamu bekerja dan bermain di komputer, sebab malware pada komputer ada banyak ragamnya.
Cara Mengatasi Windows 10 Booting Lama
Sekarang setelah kamu tahu hal-hal yang menyebabkan Windows 10 lambat dalam melakukan booting, kamu pun perlu tahu cara-cara mengatasinya. Cara perbaikan perbaikannya tidak terlalu sulit, bagi kamu yang kurang pandai dalam bidang IT, bisa baca penjelasannya di bawah ini:
1. Matikan Program Start-Up
Jenis program ini akan berjalan secara otomatis begitu kamu menyalakan komputer. Karena aplikasi-aplikasi start-up bukan bagian vital dari komputer kamu, sebaiknya kamu matikan saja program start-up tersebut. Hal tersebut bertujuan untuk mencegah terjadinya Windows 10 booting lama.
Nah, untuk mematikan program otomatis tersebut, pertama klik kanan mouse pada ikon Windows di kiri bawah layar komputer. Kemudian, pilih menu “Task Manager” dan masuklah ke tab “Startup”. Kamu juga boleh menekan kombinasi tombol keyboard Ctrl + Shift + Esc supaya lebih cepat.
Pada tab Startup tersebut, kamu bisa melihat macam-macam program start-up yang bisa kamu nonaktifkan. Caranya tinggal klik kanan mouse pada program pilihan kamu dan pilih opsi “Disable”.
2. Tingkatkan Kemampuan RAM
Cara berikutnya yang terbilang ampuh untuk memperbaiki kecepatan booting pada Windows adalah dengan menambah daya RAM komputer. Metode ini bisa kamu lakukan baik dengan menyetel pengaturan khusus pada sistem atau dengan cara memasang perangkat eksternal tambahan.
Pengaturan ini ialah paging file yang dapat kamu akses dari Windows Explorer. Klik kanan mouse pada tulisan “This PC” lalu masuk ke menu “Properties”. Kemudian pilih “Pengaturan Tambahan”, masuk ke tab “Advanced”. Lalu, cari menu “Performance”. Inilah letak kamu bisa mengatur kapasitas RAM.
Bagi kamu yang lebih menyukai perangkat eksternal tambahan, kamu bisa membeli RAM eksternal yang kekuatannya 3 Gigabyte. Harga RAM eksternal ini tergolong mahal, jadi siapkan dulu dana untuk membelinya.
3. Bersihkan Cache dan Cookies
Cache dan cookies adalah sekumpulan data yang komputer gunakan agar bisa cepat membuka aplikasi atau mengakses situs internet. Kendati data-data ini berguna untuk mempercepat aktivitas kamu di komputer, data ini juga dapat menumpuk sehingga menyebabkan Windows 10 booting lama.
Karena itu, bersihkan cache dan cookies tersebut lewat pengaturan history di aplikasi search engine internet, seperti Mozilla Firefox atau Google Chrome. Caranya dengan mengunjungi menu riwayat penelusuran di search engine dan atur supaya semua hasil pencarian, termasuk cache dan cookies terhapus.
Bagi kamu yang menggunakan bantuan aplikasi unduhan dari internet, ada beberapa pilihan yang cocok untuk kamu. Misalnya seperti TuneUp Utilities dan Avast Cleaner yang bisa kamu dapatkan secara gratis.
4. Bersihkan File-File yang Tak Terpakai
Terkadang, hal yang memperlambat booting pada OS Windows 10 ialah adanya file-file yang menumpuk. Contohnya saja file sampah di folder “Recycle Bin” atau aplikasi lama yang sudah tidak berguna lagi.
Apabila di komputer kamu terdapat banyak sekali file bekas yang memang tak akan kamu gunakan kembali, segera bersihkan sampah tersebut. Kamu tinggal masuk saja ke folder “Recycle Bin”, pilih semua file yang akan kamu hapus, dan tekan tombol Delete pada keyboard.
Ada lagi cara membersihkan file sampah demi mempercepat proses booting Windows 10, yaitu dengan mengunduh aplikasi pembersih. Contoh aplikasi itu adalah Revo Uninstaller, AVG PC TuneUp, dan CCleaner.
5. Scan Komputer Jika Ada Serangan Virus
Kamu wajib hati-hati jika sedang mengunduh aplikasi baru untuk komputer kamu, sebab ada kemungkinan malware akan menyelinap masuk. Jika sudah begini, maka kamu harus secepatnya menghilangkan virus komputer itu supaya tidak terjadi musibah Windows 10 booting lama atau bahkan rusak.
Pertama, kamu perlu mengecek hard disk di komputer kamu via Windows Explorer. Lakukan pemeriksaan (scan) pada Drive C, D, dan Drive lainnya yang komputer kamu miliki. Jika semuanya bersih, maka komputer kamu aman dari virus dan masalah booting lambat itu bukan pada sistem komputer.
Namun, apabila memang ada malware, segera lakukan pembersihan secara penuh (full scan) sebelum menyebar ke seluruh sistem komputer. Selalu siapkan aplikasi antivirus pada perangkat supaya kamu tidak repot dalam membersihkannya.
6. Lakukan Upgrade pada OS Komputer
Dalam beberapa kasus, kamu mungkin sudah menghapus file sampah serta menerapkan pengaturan ekstra. Namun, booting masih saja lambat. Bisa jadi hal ini disebabkan oleh versi Windows yang sudah jadul. Bahkan Windows 10 sekalipun wajib kamu update secara rutin.
Kamu dapat menyiasati hal ini dengan cara mengklik ikon “Start” dan masuk ke menu “Settings/Pengaturan”. Pada layar tersebut, klik tab “Security and Update”, lalu carilah menu bertuliskan “Check for Updates”.
Supaya update untuk Windows 10 kamu bisa kamu unduh dan install, pastikan komputer sudah terhubung ke jaringan internet. Baru kamu bisa mengunduh dan menerapkan pembaruan sistem itu untuk Windows 10 di komputer.
Sudah Tahu Cara Memperbaiki Windows 10 Booting Lama?
Itulah dia informasi mendetail seputar gangguan lambat booting pada OS Windows 10 dan cara perbaikannya yang patut kamu coba. Tidak ada yang tahu berapa lama sistem pada komputer atau laptop kamu bisa terus bekerja, sehingga kamu harus tahu cara-cara membetulkannya. Semoga membantu!