Jangan Salah Pilih! Ketahui 5 Perbedaan Windows 10 Home dan Pro

Microsoft merilis Windows 10 dengan beberapa edisi. Windows 10 sendiri dianggap mampu mengembalikan kejayaan Windows 7 dan Windows XP. Lantas, apa sebenarnya perbedaan Windows 10 Home dan Pro? Windows 10 Home dan Pro diketahui memiliki fungsi yang berbeda berdasarkan penggunanya. 

Microsoft menghadirkan Windows 10 Home untuk pemakaian pribadi atau rumahan, sementara Windows 10 Pro lebih cocok digunakan untuk kepentingan profesional. Penasaran dengan apa saja perbedaan signifikan diantara seri Windows edisi kali ini? Simak penjelasan lengkap berikut!

Perbedaan Windows 10 Home dan Pro

Perbedaan versi pada Windows 10 ini dapat kamu ketahui mulai dari fitur yang tersedia hingga harganya yang cukup mahal. Berikut ulasan detail perbedaannya yang bisa kamu jadikan bahan pertimbangan sebelum memutuskan untuk membeli salah satu di antaranya: 

1. Fitur yang Tersedia

Perbedaan Windows 10 Home dan Pro pertama yang dapat kamu lihat dari fitur utama yang tersedia. Secara umum, keduanya memiliki fitur yang sama. Seperti Start Menu, User Experience, Cortana, Windows Hello, dan Virtual Desktop.

Nah, perbedaannya sendiri terletak pada fitur business experience yang lebih spesifik sesuai tujuan penggunaannya. Windows 10 Home memiliki sistem operasi yang ditujukan untuk penggunaan secara pribadi. 

Secara sederhana, Windows 10 Pro jauh lebih unggul dari edisi lainnya. Ada beberapa fitur yang tidak bisa kamu temukan pada Windows 10 Pro di edisi Windows 10 Home, Enterprise, dan Education.

2. Fitur Bisnis

Fitur bisnis yang bisa kamu temukan pada Windows 10 Pro memang cocok untuk kamu gunakan dengan tujuan dan kepentingan profesional. Berbagai fitur menariknya akan memudahkan kamu untuk bekerja dengan lebih baik. Beberapa fitur bisnis yang menjadi pembeda pada Windows 10 antara lain:

1. Bitlocker

Fitur ini sebelumnya telah hadir pada seri Windows 7. Bitlocker sendiri merupakan sistem enkripsi khusus yang terintegrasi secara langsung dengan Windows dari Microsoft. Fitur ini juga berfungsi untuk mengamankan data dengan mengunci akses data tersebut.

Windows 10 memiliki program yang sama berupa device encryption yang terdapat pada seri Home maupun Pro. Jadi, kamu tidak perlu mengupgrade sistem operasi agar mendapatkan fitur tersebut.

2. Remote Desktop

Fitur remote desktop akan memungkinkan pengguna untuk mengendalikan komputer dari jarak jauh dengan perangkat tambahan. Remote desktop dapat kamu manfaatkan ketika akan melakukan presentasi menggunakan laptop. 

Selain itu, kamu bisa memanfaatkan fitur remote ini untuk memperbaiki permasalahan pada software dari jarak jauh tanpa harus berada di dekat perangkat. Meski demikian, Windows 10 Home rupanya tidak dilengkapi fitur ini. Kamu harus mengunduh aplikasi serupa apabila ingin menikmati fitur remote desktop.

3. Group Policy

Group policy yang ada di Windows 10 Pro akan memberimu kemudahan untuk mengatur beberapa komputer secara bersamaan. Fitur ini biasa digunakan oleh admin di kantor yang komputernya saling terhubung satu sama lain. Sayangnya beragam pengaturan yang lebih detail tidak bisa kamu temukan pada Windows 10 Home.

4. Fall Creators Update

Fitur fall creator update hanya terdapat pada Windows 10 Pro, di mana fitur ini bisa memaksimalkan kebutuhan workloads yang tinggi. Fall creator update ini sangat mendukung untuk kebutuhan perusahaan yang mempunyai tumpukan data penting. 

Dukungan memory yang kuat juga akan memudahkan proses berbagi file secara cepat pada perangkat yang terhubung.

3. Pengaturan Windows Update

Perbedaan Windows 10 Home dan Pro juga dapat kamu lihat dari segi pengaturan Windows update. Pada Windows 10 Home, kamu tidak bisa mematikan update secara default. Kamu hanya bisa melakukan penundaan update untuk beberapa jam ke depan. 

Sedangkan pada Windows 10 Pro, kamu bisa mematikan Windows update atau menundanya hingga 35 hari lamanya. Kamu juga bisa mengatur kapan akan melakukan update tanpa mengganggu aktivitasmu.

4. Sistem Keamanan

Windows 10 Pro diketahui memiliki sistem keamanan yang lebih kuat dibandingkan edisi Windows 10 Home. Kehadiran Windows Defender pada Windows 10 Pro berfungsi untuk memproteksi perangkat laptop dari ancaman virus berbahaya. Tidak heran jika edisi pro ini memang sangat cocok untuk kepentingan profesional. 

Keamanan data kamu bisa terjaga melalui fitur enterprise data protection. Adanya fitur ini akan membantu kamu mengamankan data yang diretas menjadi tidak bisa terbaca. Ada pula Azure Active Directory yang berguna untuk mengatur kebijakan akses untuk aplikasi dan perangkat kamu.

5. Harga 

Selain berbagai fitur menarik di atas, Windows 10 Pro juga dikabarkan memiliki kapasitas RAM yang lebih besar, yaitu maksimal hingga 2TB. Sedangkan Windows 10 Home hanya sampai 128GB. Oleh sebab itu, tidak heran jika harga laptop dengan sistem operasi Windows 10 Pro umumnya lebih mahal daripada Windows 10 Home.

Berdasarkan laman resmi Microsoft Indonesia, Windows 10 Home dibanderol dengan kisaran harga Rp2.599.000,00. Sementara Windows 10 Pro seharga Rp3.799.000,00. Melalui perbedaan harga yang lumayan ini kamu bisa menyesuaikan budget serta tingkat kebutuhan Windows 10 versi mana yang paling sesuai.

Kekurangan Windows 10

Setelah mengetahui perbedaan Windows 10 Home dan Pro, kamu juga sebaiknya memahami bahwa sistem operasi ini juga memiliki kekurangan. Layanan sistem operasi pada Windows 10 cenderung terlalu banyak update untuk perbaikan sistem dengan jadwal yang acak dan otomatis. 

Hal tersebut terjadi karena Windows 10 belum mempunyai versi final. Tentu saja, pembaruan pada sistem ini harus kamu dukung dengan koneksi internet yang stabil. Oleh sebab itu, Windows 10 sering dianggap boros internet atau data.

Cara Cek Versi Windows 10

Mengetahui versi Windows 10 bisa membuat pekerjaanmu menjadi lebih mudah, karena kamu mengetahui fitur-fitur pendukungnya. Oleh karena itu, apabila kamu penasaran versi Windows 10 yang mana yang sudah terinstal di perangkatmu, kamu bisa bisa mengikuti dua langkah berikut ini untuk mengeceknya:

  1. Pertama, buka menu Setting yang bisa kamu temukan pada kolom pencarian yang tersedia.
  2. Pilih menu Update & Security, kemudian klik About. Kamu akan menemukan informasi tentang versi Windows 10 yang saat ini kamu gunakan pada perangkat.

Kamu bisa melakukan upgrade untuk menginstal Windows 10 Pro apabila ingin mendapatkan keamanan data yang lebih baik. Namun, kamu juga harus memperhatikan spesifikasi dari laptop atau komputer yang kamu gunakan apakah mampu mendukung instalasi Windows 10 atau tidak.

Kendati demikian, Windows 10 Home saja juga cukup untuk kamu yang tidak memiliki tingkat workload yang tinggi dalam penggunaan perangkat laptop maupun komputer/PC. Windows 10 Home juga termasuk versi Windows 10 yang paling ringan karena memiliki lebih sedikit fitur jika dibandingkan dengan versi lainnya.

Sudah Tahu Apa Perbedaan Windows 10 Home dan Pro?

Itulah beberapa perbedaan Windows 10 Home dan pro. Kesimpulannya, jika kamu membutuhkan laptop dengan sistem operasi yang ringan, Windows 10 Home adalah pilihan yang tepat. Namun, jika kamu butuh untuk urusan profesional, maka pilihlah Windows 10 Pro untuk mendapatkan fitur bisnis secara menyeluruh!

Bagikan Postingan: