Cara Memasang Wifi di Rumah dan Memilih Provider yang Tepat

Di zaman yang mengandalkan koneksi serba digital, jaringan internet sudah menjadi salah satu kebutuhan penting bagi semua orang. Maka dari itu, banyak orang mulai mencari cara memasang WiFi di rumah mereka. Lantas, bagaimana caranya agar kamu bisa menikmati koneksi WiFi di rumah? Simak di sini!

Cara Memasang Koneksi WiFi di Rumah

Bagi orang yang baru tertarik untuk memasang koneksi WiFi, kamu mungkin masih benar-benar tidak punya petunjuk bagaimana tata cara pemasangannya yang benar. Langkah-langkah berikut ini dijamin bisa membantu kamu memahami cara membuat koneksi internet di rumah:

1. Cek Ketersediaan Provider

Layaknya telepon seluler, perusahaan penyedia jasa WiFi juga seringkali disebut sebagai provider. Namun, mencari provider WiFi memang bisa dibilang susah-susah gampang jika kamu tidak tinggal di kota besar. Maka dari itu, sebelum berlangganan kamu dapat periksa cakupan area dari layanan provider yang akan digunakan.

Cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan pergi ke kantor cabang provider WiFi yang berada di kota kamu. Perusahaan pasti memiliki data soal cakupan provider yang mereka miliki.

Kalau tidak mau repot untuk pergi, kamu juga bisa menghubungi customer service lewat telepon maupun media sosial. Sekarang ini, perusahaan juga sudah banyak yang menyediakan layanan CS lewat Whatsapp maupun Twitter. Sehingga setiap pertanyaan kamu bisa lebih mudah terjawab.

Selain itu, kamu juga bisa mengobservasi tiang WiFi yang ada dekat rumah kamu. Biasanya tiang tersebut akan berdekatan dan di tiap router akan ada logo dari masing-masing provider.

2. Cari Informasi Mengenai Biaya Paket

Cara memasang WiFi di rumah setelah tahu provider apa saja yang tersedia di sekitar tempat tinggal kamu adalah melakukan riset biaya berlangganan. Koneksi WiFi yang mengandalkan kecepatan dan kestabilan kerap kali memiliki biaya cukup tinggi. 

Meski begitu, ada beberapa pertimbangan agar agar kamu bisa mendapatkan harga yang menguntungkan. Biasanya, provider yang baru muncul di daerah kamu cenderung lebih memiliki promo yang menggiurkan dan memang ramah di kantong. Tentu saja, hal ini perusahaan lakukan untuk menggaet pelanggan baru.

Provider juga lebih sering memberi diskon jika kamu membayar di muka selama 12 bulan penuh. Meski memang harus membayar lebih di awal, namun potongan harga yang ditawarkan cukup menggiurkan.

Kalau sudah memiliki biaya paket tiap provider, bandingkan masing-masing biayanya. Sehingga kamu bisa memilih mana yang paling cocok dari segi harga maupun kecepatan.

3. Periksa Mengenai Fitur Tambahan

Selain berbicara soal biaya, kamu juga bisa melihat keuntungan apa saja yang didapatkan dengan berlangganan internet di sebuah provider. Bukan hal asing lagi kalau banyak penyedia internet WiFi yang juga menyediakan layanan TV kabel sebagai pelengkap. 

Nah, pastikan lebih dulu bahwa harga paket yang ditawarkan sudah mencakup TV kabel ini supaya kamu tidak perlu membayar lebih. Di zaman sekarang, fitur TV kabel ini biasanya disandingkan bersamaan dengan decoder yang memiliki sistem operasi Android. 

Tidak hanya menonton TV, kamu juga bisa menikmati siaran streaming seperti Netflix, Amazon Prime, Disney+, dan lainnya. Fitur tambahan lainnya yang biasa provider berikan adalah smart home. Melalui fitur ini, kamu bisa mengawasi rumah dari jauh berkat CCTV dan sistem keamanan yang terintegrasi dengan internet.

4. Cek Testimoni dari Berbagai Sumber

Cara memasang WiFi di rumah selanjutnya adalah memastikan kualitas koneksi mereka cukup mumpuni untuk mencukupi berbagai macam kebutuhanmu. Pasalnya, kamu bisa saja akan menemukan koneksi internet yang buruk terlepas dari fitur-fiturnya yang canggih.

Karenanya, penting bagi kamu untuk mengetahui performa masing-masing provider sebelum memutuskan untuk berlangganan. Cara paling mudah untuk memastikannya adalah dengan melihat testimoni para pelanggan.

Melalui keberadaan media sosial, hal ini menjadi lebih mudah untuk dilakukan. Cukup cari kata kunci yang terkait dengan provider tertentu dan kamu akan melihat berbagai review baik maupun buruk dari masing-masing provider.

Hal yang harus kamu perhatikan adalah kendala apa saja yang biasanya dihadapi sang pengguna. Entah itu koneksi yang lemot, peralatan yang cepat rusak, dan lain sebagainya. Kesigapan teknisi juga bisa menjadi tolak ukur baik tidaknya sebuah provider WiFi. 

Makin cepat responnya, tentu orang akan semakin baik review terkait provider tersebut. Pastikan aspek-aspek ini masuk dalam pertimbanganmu dalam memasang WiFi di rumah.

Baca Juga: Cara Berbagi Password WiFi di HP Oppo dengan Mudah

5. Hubungi Pihak Penyedia Layanan WiFi

Melalui semua pertimbangan yang matang, langkah selanjutnya yang dapat kamu ambil adalah menghubungi pihak provider. Jika memiliki nomor kontak yang bisa kamu hubungi, kamu dapat langsung menghubungi lewat telepon. Namun, di saat ini kamu juga bisa melakukan pemasangan WiFi secara online

Namun, kamu tetap disarankan untuk datang ke kantor cabangnya secara langsung. Karena pasti ada berbagai data administrasi yang dibutuhkan seperti KTP dan metode pembayaran yang kamu inginkan.

Jika ingin memasang WiFi di rumah, kamu bisa membayar secara kontan maupun cicilan menggunakan kartu kredit. Tidak sedikit juga provider yang menerima debit sebagai salah satu metode pembayaran.

Biasanya, setelah membayar lunas, petugas provider akan mengirimkan teknisi ke tempat tinggal kamu sesegera mungkin. Jadi, pastikan untuk selalu berada di rumah agar tidak terjadi miskomunikasi.

6. Membantu Teknisi di Rumah

Cara memasang WiFi di rumah berikutnya adalah membantu teknisi yang datang. Setiap rumah tentu memiliki spesifikasi pemasangan yang berbeda-beda. Karena itu, teknisi tidak bisa bekerja sendiri dan membutuhkan bantuan kamu sebagai pemilik tempat tinggal untuk menentukan tempat pemasangan router yang optimal.

Biasanya, router WiFi tidak pernah terlalu jauh dengan ruang tamu. Karena akan dipasang dengan decoder TV kabel. Namun, sebagai pemilik rumah kamu bisa menentukan preferensi sendiri. Router yang dipasang pun tidak serta merta bisa langsung terhubung dengan internet. 

Teknisi harus menarik kabel fiber optic dari tiang WiFi terdekat menuju rumah kamu yang biasanya masuk melalui loteng. Karenanya, kamu bisa menyediakan ruang kosong di sekitar akses menuju loteng agar teknisi lebih mudah memasang WiFi di rumah.

Setelah menyambungkan kabel, teknisi akan melakukan pengaturan dengan router WiFi sebelum bisa digunakan untuk mengakses internet. Pastikan kamu ikut mengetes koneksi WiFi dengan perangkat yang kamu miliki.

7. Biaya Instalasi WiFi di Rumah

Jika koneksi sudah aman, maka tugas teknisi sudah selesai. Lalu, untuk masalah biaya instalasi tentu saja berbeda-beda tiap provider. Ada yang gratis, ada yang sudah masuk biaya pembayaran pertama, dan ada juga yang harus dibayar ketika teknisi selesai bekerja.

Apapun sistem biaya dari instalasi WiFi, kamu bisa tanyakan langsung pada pihak provider. Jangan lupa juga untuk pastikan kabel yang dipasang sudah rapi dan tidak terlalu terlihat di bagian rumah. Jika hal tersebut sudah tercapai, berarti kamu sudah memasang WiFi di rumah dengan tepat dan cermat.

Sudah Paham Cara Memasang WiFi di Rumah?

Itulah cara memasang WiFi di rumah yang dapat kamu terapkan. Pastikan kamu cermat dalam memilih provider supaya kamu bisa mendapatkan koneksi internet yang paling memuaskan dan sesuai kebutuhan, ya!

Bagikan Postingan: