Prospek Kerja Teknik Sipil (Wanita/Pria) dan Besaran Gajinya

Prospek kerja teknik sipil kini terasa semakin merentangkan sayap, terlebih di Indonesia. Hal ini dipengaruhi oleh zaman yang semakin maju sehingga banyak dilakukan perancangan, pembangunan, dan lain sebagainya.

Teknik sipil sendiri memiliki nama lain sebagai civil engineering. Ini merupakan sebuah bidang ilmu yang didalamnya khusus mempelajari infrastruktur serta manufaktur pembangunan. Untuk mengenal lebih dalam tentang prospek teknik sipil, lengkap dengan gaji yang tersedia, Anda dapat menyimak ulasan di bawah ini.

Apa Itu Teknik Sipil?

Apa Itu Teknik Sipil_

Siapa yang tidak tahu Burj Khalifa? Sebuah bangunan tertinggi di dunia yang berada di kota Dubai, United Arab Emirates. Lantas Jembatan Golden Gate yang menjadi simbol kemajuan dari AS. Semua itu merupakan hasil karya dari insinyur teknik sipil.

Dari itu, bisa dikatakan teknik sipil adalah sebuah bidang ilmu yang didalamnya khusus mempelajari perancangan bangunan, berikut dengan infrastruktur serta manufaktur. Nah, kerja teknik sipil sendiri merupakan sebuah lapangan kerja yang berada pada ranah teknik sipil.

Dari penjelasan barusan, pekerjaan dari insinyur teknik sipil sendiri tentunya merancang sebuah pembangunan mulai dari jembatan, terowongan, dan banyak lainnya. Biasanya, sang insinyur bekerja sama dengan banyak tim di bidang lain untuk mendapatkan hasil rancangan bangunan yang sempurna.

Untuk prospek kerja teknik sipil sendiri, sekarang bisa dikatakan cukup besar. Hal ini berkaitan dengan era revolusi industri 4.0 yang sekarang terjadi. Di mana semua industri sedang dibangun habis-habisan untuk revolusi, mengikuti kemajuan dunia.

Faktor inilah yang membuat lapangan pekerjaan teknik sipil makin meluas. Dan dengan itu pula, banyak yang tertarik untuk masuk jurusan teknik sipil. Nah, sebelum masuk ke dalam pembahasan dari prospek kerja lulusan teknik sipil, kita akan membahas jurusan perkuliahannya secara singkat.

Jurusan Perkuliahan Teknik Sipil

Jurusan Perkuliahan Teknik Sipil

Untuk para pemula mungkin masih sedikit kesulitan untuk membedakan teknik sipil dengan teknik arsitek. Hal tersebut wajar karena keduanya memang memiliki dasar dalam bidang perancangan serta pembangunan. Namun apabila ditelaah, tentunya tetap ada perbedaan.

Teknik sipil mempelajari bagaimana membuat rancangan bangunan dapat kokoh, bertahan lama, serta lebih efektif dalam segi ekonomi. Sedangkan jurusan arsitek memiliki fokus lebih pada bagaimana membuat bangunan menjadi menarik.

Untuk masuk jurusan teknik sipil, diperlukan keahlian dasar berupa fisika serta matematika. Terlebih pada bidang kalkulus, trigonometri dan juga geometri. Sebelum mendalami prospek kerja teknik sipil, inilah beberapa tips yang mungkin Anda butuhkan saat masuk ke jurusan perkuliahan.

1. Ada Banyak Spesialisasi yang Bisa Dipilih

Hal pertama yang harus diperhatikan adalah, spesialisasi dari jurusan teknik sipil cukup banyak. Ini berarti, jangan menyerah dulu apabila Anda merasa kurang unggul dalam bidang permainan angka. Yang terpenting, adalah peranan logika yang kuat, dan juga kemauan yang serius.

Beberapa spesialisasi pada jurusan satu ini adalah geoteknik, struktur bangunan, konstruksi, sumber daya perairan, transportasi, dan masih banyak lainnya lagi. Anda dapat menyesuaikan dengan keinginan serta kebutuhan untuk mengambil spesialis tertentu.

2. Tahun Pertama Matkul Umum, Tahun Kedua Baru Matkul Lebih Spesifik

Pada tahun pertama, mata kuliah yang akan disediakan adalah hal mendasar atau hal umumnya terlebih dahulu. Contohnya adalah fisika, matematika, bahasa, dan lain sebagainya. Nah, barulah tahun kedua Anda akan memasuki mata kuliah yang lebih spesifik lagi. Berikut adalah beberapa di antaranya:

  • Teknologi Bahan Bangunan
  • Statistik
  • Struktur Jembatan
  • Struktur Beton
  • Struktur Baja
  • Mekanika Teknik
  • Sistem Transportasi
  • Irigasi Bangunan Air
  • Hidrolika
  • Rel Kereta Api
  • Dan masih banyak lainnya lagi, yang semakin berkembang sesuai dengan majunya zaman

Prospek Kerja Teknik Sipil

Setelah mengenal lebih dalam jurusan perkuliahan mengenai teknik sipil, kini sudah waktunya kita beralih pada pembahasan utama artikel ini. Yaitu prospek kerja teknik sipil, yang tentunya beserta dengan gaji yang dihasilkannya.

Nah, tidak perlu merasa penasaran lagi. Berikut ini beberapa lapangan pekerjaan teknik sipil, lengkap dengan penjelasan serta besaran gaji yang didapatkannya.

1. Kontraktor Bangunan

Kontraktor Bangunan

Seseorang yang lulus dari jurusan teknik sipil memiliki peluang yang tinggi untuk menjadi kontraktor bangunan. Nah, posisi dari menjadi kontraktor konstruksi seperti ini juga masih bisa dibagi lagi menjadi beberapa macam. Contohnya adalah sebagai berikut:

Structural Engineer

Seseorang yang menduduki posisi sebagai structural Engineer adalah orang yang berada di balik layar. Singkatnya, posisinya adalah si ahli struktur. Bertanggung jawab atas perhitungan serta perencanaan bangunan yang sedang dalam projek aktif.

Pada umumnya, persyaratan dasar yang diperlukan untuk melamar posisi ini adalah pendidikan S1 jurusan Arsitektur atau juga Teknik Sipil dengan IPK 3.00.

Hal tersebut tidak mengherankan, karena gaji dari posisi yang satu ini dapat mencapai lebih dari Rp56.000.000 – Rp76.000.000 per-tahunnya. Di sumber lain menyebutkan rata-rata gaji perbulan adalah sekitar Rp5.000.000 – Rp17.000.000. Semakin lama pengalamannya, semakin besar lagi gaji yang didapat.

Site Engineer

Nah, untuk prospek kerja teknik sipil yang selanjutnya adalah site engineer. Ini merupakan posisi di mana Anda akan menjadi seseorang yang membantu tugas dari manajer proyek.

Job desk dari posisi yang satu ini adalah membantu dalam penyediaan material konstruksi, membuat perhitungan dari seluruh konstruksi yang diperlukan. Anda juga harus membantu dalam menentukan spesifikasi lengkap dari data-data teknis pembangunan.

Site Engineer dibawahi oleh Site Manager dan Project Manager. Serta membawahi drafter. Gaji yang diusungnya sekitar Rp5.000.000 – Rp10.000.000 perbulannya.

Drafter

Drafter memiliki nama lain sebagai gambar bangunan. Sesuai dengan namanya, posisi ini memang memiliki tugas untuk menggambar lebih detail lagi setelah diberikan gambaran dari arsitek. Biasanya rancangan gambar ini akan dibuat sebagai 3D dengan bantuan software terkait.

Drafter akan banyak dibutuhkan pada beberapa perusahaan yang berjalan di bidang teknik sipil, arsitektur, manufaktur, teknik mesin dan elektro, dan beberapa lainnya lagi. Gaji yang diusungnya adalah sekitar Rp3.500.000 – Rp10.000.000.

2. Konsultan Konstruksi

Konsultan Konstruksi

Lapangan pekerjaan teknik sipil yang selanjutnya adalah menjadi konsultan konstruksi. Seperti yang bisa diketahui sendiri, konsultan adalah seseorang yang tugasnya memberikan bimbingan, saran, atau juga masukan. Dalam kasus ini tentunya masukan tersebut berupakan hal terkait pembangunan.

Umumnya, bahasan terkait adalah mengenai pasar properti, atau juga permainan investasi yang menguntungkan. Tugas lebih spesifiknya adalah melakukan analisa, dan juga memberikan laporan analisa tadi.

Nah, konsultan konstruksi ini juga dapat menjadi salah satu peluang kerja lulusan teknik sipil perempuan. Gaji yang diusung adalah sekitar Rp2.000.000 – Rp8.000.000.

3. Water Engineer

Water Engineer

Seperti namanya, ini merupakan teknisi pengairan yang tentunya pekerjaannya terlibat dengan air. Membuat program pencegahan kerusakan karena banjir, atau juga yang berkaitan dengan pembuangan air limbah, serta penyediaan dari air minum.

Pekerjaan spesifiknya adalah menyiapkan dokumentasi lengkap, serta melakukan studi tertentu sesuai dengan bidang yang diambil. Gaji yang didapatkan sekitar Rp6.000.000 – Rp14.000.000.

Sebenarnya masih banyak lainnya lagi mengenai prospek kerja teknik sipil di Indonesia. Ini berkaitan dengan pembangunan yang makin gencar dilakukan. Tentunya menjadi peluang yang sangat bagus juga untuk para anak muda. Sudah waktunya menuangkan inovasi demi bangunan yang berkualitas!

Bagikan Postingan: