Pengertian Hutan Lindung Indonesia, Manfaat dan Contohnya

Hutan merupakan tempat habitat bagi banyaknya flora dan fauna yang ada di muka bumi ini. Dengan itu, hutan menjadi salah satu penyumbang oksigen terbanyak untuk bumi. Lantas, bagaimana dengan hutan lindung Indonesia? Apa itu sebenarnya?

Sama dengan definisi hutan pada umumnya, hutan lindung pada dasarnya adalah habitat untuk pada flora dan fauna. Namun, hutan lindung lebih merujuk pada suatu kawasan tertentu hutan yang dilindungi karena memiliki peranan penting dalam menjaga ekosistem.

Penasaran lebih dalam dengan hutan lindung? Apa saja manfaat dan contohnya di Indonesia? Berikut adalah ulasan lengkapnya!

Pengertian Hutan Lindung Indonesia

Pengertian Hutan Lindung Indonesia

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, hutan lindung merupakan sebuah kawasan hutan yang dilindungi karena memiliki peranan yang besar dalam menjaga ekosistem. Hal ini merujuk pada beberapa fungsi yang diemban oleh hutan tersebut.

Beberapa di antaranya adalah sebagai habitat flora dan fauna, menahan erosi, dan menyediakan cadangan berupa air bersih. Pada intinya hutan lindung merupakan daerah yang memiliki resapan air bagus, hingga bahkan dapat dijadikan cadangan untuk lahan agraris.

Karena dilindungi, siapa pun yang berusaha merusak hutan lindung Indonesia tentunya akan dikenai sanksi sesuai dengan hukum yang berlaku. Terlebih dengan segudang peranan penting yang diusung dari hutan ini.

Nah, biasanya hutan lindung terletak di tengah hutan rakyat, hutan adat, dan lain sebagainya. Pengelolaannya sendiri dapat dilakukan mulai dari sekelompok komunitas, hingga tangah pemerintah daerah atau pemerintah pusat.

Ciri-Ciri Hutan Lindung di Indonesia

Ciri-Ciri Hutan Lindung di Indonesia

Pada dasarnya hutan lindung harus memenuhi syarat sebagai hutan yang memiliki sumber daya alam melimpah. Sumber daya ini tentunya memiliki potensi untuk dijadikan barang atau jasa yang akan membantu memenuhi kebutuhan-kebutuhan manusia.

Namun, hutan lindung Indonesia juga memiliki beberapa kriteria yang menjadi ciri khasnya. Berikut adalah beberapa di antaranya:

  1. Memiliki nilai skor 175 atau lebih untuk jenis tanah serta intensitas hujannya. Dengan catatan, hasil nilai ini didapatkan setelah masing-masing dikalikan dengan angka penimbang.
  2. Hutan memiliki lereng lapangan setidaknya 40% atau lebih.
  3. Memiliki kepekaan dengan intensitas tinggi terhadap erosi
  4. Ketinggian dari permukaan laut mencapai 2.000 meter atau lebih.
  5. Dapat dimanfaatkan sebagai beberapa budidaya atau juga penangkaran tertentu.

Fungsi Utama Hutan Lindung Indonesia

Fungsi Utama Hutan Lindung Indonesia

Setelah mengenali definisi serta ciri-cirinya, belum afdol kalau belum mengetahui pemanfaatan dari hutan lindung ini. Memiliki berbagai fungsi yang cukup krusial, berikut adalah contohnya:

1. Mencegah Bencana Alam

Fungsi pertama dengan adanya eksistensi dari hutan lindung ini adalah mencegah datangnya bencana alam. Bagaimana bisa? Sebenarnya bagaimana peranan hutan lindung hingga mampu mencegah terjadinya bencana alam?

Sebenarnya ini bukan hal yang mengherankan lagi. Seperti yang bisa diketahui sendiri, sebuah hutan lindung tentunya memiliki sangat banyak pepohonan dan juga flora lain di dalamnya. Nah, pepohonan ini akan sangat efektif dalam mencegah bencana banjir serta longsor.

Hal tersebut bisa terjadi karena pepohonan akan menahan air yang menuruni lereng hutan hingga resiko longsor akan semakin bisa diminimalisir. Daya serapnya yang baik juga dapat mencegah terjadinya banjir.

Resiko longsor yang semakin minum juga dapat terjadi karena akar-akar pohon yang kuat sehingga tanah tidak mudah terbawa oleh air. Ini mencegah terjadinya erosi yang berujung pada kelongsoran.

Dan pencegahan bencana alam yang selanjutnya adalah perubahan iklim. Dengan pepohonannya yang besar, hutan lindung menyumbang banyak sekali pasokan oksigen. Hal ini berdampak besar dalam mencegah perubahan iklim ekstrim.

2. Menjaga Siklus Penting Air

Salah satu syarat yang dimiliki hutan lindung Indonesia adalah memiliki irigasi air yang bagus. Dengan ini, secara otomatis hutan lindung tentunya menyediakan air yang melimpah. Hal ini didapatkan dari peranan pohon serta tanah, sehingga dapat disuplai air bersih yang melimpah.

3. Tempat Edukasi Mengenai Flora serta Fauna

Selain menjadi tempat penyuplaian air yang bagus untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, hutan lindung juga menjadi habitat dari berbagai macam jenis flora dan fauna. Dengan ini, hutan lindung dapat dijadikan tempat edukasi untuk mengenalkan flora serta fauna yang bumi ini miliki beserta dengan peranannya.

4. Menjadi Tempat Wisata

Nah, selain menjadi tempat edukasi, hutan lindung juga akan sangat tepat untuk dijadikan sebagai tempat wisata atau rekreasi. Dengan suasananya yang teduh, akan cocok sekali apabila Anda menyukai nuansa ketenangan serta kental oleh energi alam.

Manfaat hutan lindung di Indonesia yang satu ini akan sangat efektif untuk kegiatan refreshing para masyarakatnya.

5. Sebagai Tempat Budidaya

Manfaat dari adanya hutan lindung yang berikut adalah menjadi tempat berbagai budidaya. Mulai dari budidaya lebah, tanaman obat, hingga penangkaran serta ekowisata.

Contoh Hutan Lindung di Indonesia

Kita sudah mengetahui secara lengkap mulai dari definisi hingga pemanfaatan dari hutan lindung ini. Akhirnya kini tiba pada poin contoh eksistensi hutan lindung yang ada di Indonesia. Sudah merasa penasaran? Berikut ini adalah daftarnya!

1. Alas Kethu

Alas Kethu

Nama ini mungkin sedikit tidak asing di telinga masyarakat Indonesia. Yap, Alas Kethu merupakan sebuah hutan lindung yang juga menjadi hutan produksi terbatas. Lokasi hutan yang satu ini berada di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.

Dengan luas sebanyak 644,6 hektar, Anda akan menemui banyak sekali pohon besar. Salah satunya adalah pohon jati, mahoni, akasia, dan juga sonokeling.

2. Sungai Wain

Sungai Wain

Hutan Lindung Sungai Wain ini terletak di kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Banyak sekali fauna lokal yang dapat ditemui di sini, seperti bekantan atau juga orang utan.

Luas hutan lindung di Indonesia yang satu ini mencakup 9.782,80 hektar. Selain faunanya, hutan ini juga menjadi habitat dari beberapa flora endemik.

3. Wehea

Wehea

Beberapa hutan lindung masih ditinggali oleh suku pedalaman. Nah, hutan lindung Wehea ini termasuk salah satunya. Lokasinya di Kabupaten Kutai, Kalimantan Timur.

Dengan luas sekitar 38.000 hektar, terdapat Suku Dayak yang merupakan suku lokal Kalimantan. Membanggakannya, hutan lindung yang satu ini pernah mendapatkan penghargaan kalpataru atas usaha pelestarian yang dilakukan.

4. Hutan Taman Raya Bung Hatta

Hutan Taman Raya Bung Hatta

Contoh hutan lindung di Indonesia yang terakhir adalah Hutan Taman Raya Bung Hatta yang memiliki luas sebesar 70.000 hektar! Hutan yang satu ini memiliki banyak sekali fauna dan flora di dalamnya.

Tercatat, ada sekitar 170 jenis fauna, dan juga 352 jenis flora termasuk Rafflesia Arnoldi. Seperti yang diketahui sendiri, bunga ini merupakan yang terbesar di dunia sehingga sangat beruntung apabila berpapasan dengannya.

Lokasinya berada di Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat. Berdiri sejak 1955, hutan lindung yang satu ini terbuka lebar untuk umum. Siapa pun bisa mengunjunginya.

Dengan mengetahui manfaat luar biasa yang dimiliki oleh hutan lindung Indonesia, diharapkan para masyarakatnya memiliki tingkat kesadaran tinggi dalam hal pelestarian. Hutan lindung yang lestari akan mensejahterakan masyarakatnya.

Bagikan Postingan: