Cara memilih Vga yang bagus Nvidia atau AMD ?

Hal penting yang harus anda ketahui sebelum membeli Vga card. Ketahui cara memilih Vga yang bagus agar tidak sampai salah pilih.

Sesuaikan dengan budget dan kebutuhan yang benar-benar anda target. Dengan demikian VGA/GPU yang anda beli nantinya tidak overprice atau juga tidak terlalu murah.

Pada kesempatan kali ini kita akan mengulas bagaimana cara memilih VGA baru yang bagus agar sesuai harapan. Silahkan simak terus pembahasan VGA yang menarik berikut ini.

Cara memilih Vga yang bagus Nvidia atau AMD ?

Cara memilih Vga yang bagus Nvidia atau AMD ?

Pada umumnya setiap satu atau dua tahun sekali NVDIA atau AMD akan meluncurkan produk GPU terbarunya ke pasar global.

Nah, ketika GPU baru meluncur maka pastinya akan membuat harga GPU yang telah rilis sebelumnya bergejolak.

Peka dengan hal ini dapat membuat anda lebih teliti membeli GPU dengan perbandingan harga dan performa terbaik.

Hal-hal penting yang harus diperhatikan sebelum membeli Vga card

1. Vram

Ketahui berapa besar Vram dari suatu GPU yang ingin anda beli karena peran Vram sangat penting. Kapasitas memori sangat mempengaruhi performa GPU terutama saat menjalankan game berat.

Apabila memori yang dibutuhkan game lebih besar dari jumlah Vram maka akan terjadi penurunan performa secara drastis. Biasanya FPS akan turun dan yang terparah bisa terjadi crash.

Untuk bisa memainkan game dengan lancar khususnya di tahun 2023 ini sangat direkomendasikan menggunakan VRAM 12GB keatas.

Hindari kartu grafis dengan VRAM 8GB jika tidak ingin mendapatkan masalah ketika bermain game seperti hogwart legacy.

Jika anda perhatikan game-game modern saat ini umumnya membutuhkan VRAM 9GB keatas yang berarti VRAM 8GB sudah jelas tidak cukup.

Baik resolusi FullHD atau 4K sama-sama membutuhkan VRAM yang besar sehingga persiapkan GPU dengan minimal Vram 12GB keatas.

2. Ukuran Fisik GPU

Pentingnya mengetahui ukuran fisik GPU sebelum membeli agar bisa muat dengan chasing PC yang anda beli. Memang saat ini hanya tersedia Nvidia, AMD dan yang terbaru Intel ARC sebagai produsen kartu grafis PC.

Meskipun demikian saat ini VGA card sudah sangat bervariasi baik dalam arsitektur maupun ukuran fisik. Jika anda ingin membeli GPU flagship seperti RTX 3090 atau RTX 4090 sebaiknya pastikan sudah menggunakan chasing PC yang besar.

Ukuran RTX 3090 tidaklah kecil dan begitu juga RTX 4090 yang bahkan lebih besar lagi dari generasi sebelumnya.

Sudah banyak orang yang menyepelekan hal penting ini sehingga ketika sudah dibeli ketika dirakit akan menjumpai chasing PC yang kurang besar.

Sebagai tips sebaiknya anda ketahui dimensi panjang lebar tinggi dari GPU yang ingin anda beli. Informasi lengkap bisa anda kunjungi situs resmi dari merk GPU yang anda minati.

Begitu juga ketahui ukuran chasing PC yang ingin anda beli atau yang sudah anda miliki sekarang. Dengan demikian maka anda sudah memiliki bayangan apakah GPU yang ingin anda beli muat ke chasing PC atau tidak.

3. Masa garansi

Hal penting berikutnya sebelum anda memutuskan untuk membeli GPU baru yaitu memperhatikan masa garansi. Kita ketahui bersama bahwa GPU atau kartu grafis baik Nvidia atau AMD bisa saja mengalami kerusakan.

Memang terjadinya kerusakan bisa disebabkan oleh banyak faktor. Namun akan sangat merugikan sekali pastinya jika sampai terjadi kerusakan yang bukan disebabkan oleh pengguna.

Maka dari itu pastikan sebelum membeli GPU baru ketahui dahulu berapa lama masa garansi dan ketahui juga bagaimana cara melakukan klaim garansi yang benar.

4. Benchmark

Dari pada harus repot mencari informasi yang tidak jelas dari sosial media mengenai info GPU. Akan jauh lebih baik jika melihat data valid benchmark untuk mengetahui seberapa bagus GPU yang ingin anda beli.

Skor benchmark memang bukan sebagai penentu pasti dari kualitas GPU. Namun skor tersebut bisa memberikan kita gambaran yang lebih jelas mengenai kemampuan yang dimiliki dari kartu grafis tersebut.

Berikut ini macam-macam software benchmark yang bisa anda coba untuk menguji performa GPU.

1. 3DMark

3DMark adalah software benchmark rendering 3D yang sudah sering sekali dipakai oleh berbagai influencers dari seluruh dunia.

Hasil skor benchmark dari 3DMark bisa memberikan anda gambaran jelas mengenai perkiraan performa dari GPU yang telah diuji menggunakan software ini.

Kehadiran 3DMark sendiri bukanlah suatu hal yang baru. Sebab software benchmark GPU ini telah ada sejak puluhan tahun yang lalu.

Jika anda ingin menemukan GPU dengan performa yang sesuai dengan harapan maka ada baiknya ketahui dahulu hasil skor 3Dmark. Lalu bandingkan hasil skor dengan GPU lain agar anda bisa mengambil keputusan yang tepat.

2. FurMark

Sebagai alternatif anda bisa gunakan software benchmark untuk GPU dari Furmark. Ini juga tidak kalah populernya dengan 3Dmark.

Bahkan sering kali orang menggunakan 3DMark dan Furmark agar bisa melihat skor dari software yang berbeda.

Perlu anda ketahui bahwa software Furmark ini saat dijalankan maka akan membuat GPU bekerja sangat keras.

Hal ini bertujuan untuk mengetahui sampai sejauh mana GPU yang anda uji memiliki kemampuan terbaiknya. Selain soal performa maksimal, anda juga bisa mengetahui suhu GPU selama software ini dijalankan.

Selain bertujuan untuk mengetahui hasil skor benchmark, menggunakan furmark juga bisa bermanfaat untuk uji kestabilan VGA.

Misalnya saja saat anda melakukan Overclock atau bisa juga melakukan undervolting yang pada intinya sudah mengubah settingan default GPU.

Jika saat menjalankan stress test menggunakan furmark tidak stabil maka anda harus mengubah settingannya lagi hingga menjadi stabil.

3. Menjalankan Game

Untuk menguji performa suatu GPU anda juga bisa langsung menjalankan sebuah game. Namun tentunya anda butuh software seperti MSI afterburner (rivatuner) untuk bisa menampilkan hasil FPS saat menjalankan sebuah game.

Dengan melihat jumlah FPS anda bisa mengetahui seberapa jauh performa dari GPU tersebut. Beruntung saat ini sudah banyak orang yang menguji dan mempublishnya melalui youtube.

Jadi hasil FPS pada sebuah game bisa anda lihat dan bandingkan dengan GPU lain yang bisa memberikan anda informasi pembanding lebih jelas.

5. Kipas dan Heatsink

Kipas dan heatsink pada sebuah kartu grafis mempunyai peran yang penting. Setiap merk atau varian GPU memiliki kualitas heatsink dan jumlah kipas yang berbeda-beda.

Sebagai contoh, GPU RTX 4070 yang hanya memiliki dua kipas memiliki harga jual yang lebih murah dari yang 3 kipas.

Biasanya GPU dengan heatsink lebih tipis dan 2 kipas bisa lebih murah 1 sampai 2 jutaan rupiah dari GPU yang memiliki 3 fan dengan heatsink tebal.

Jika anda tidak ingin melihat GPU kepanasan dengan suhu tinggi maka pilihlah GPU yang sudah dibekali cooler terbaik, yaitu tentu saja dengan 3 fan dan heatsink yang tebal.

Dengan menjaga suhu tetap serendah mungkin maka dapat memberikan keuntungan jangka panjang pada sebuah GPU.

Sebab suhu yang lebih rendah saat GPU bekerja dengan beban 100 persen terus menerus dapat memberikan kestabilan yang jauh lebih baik.

Bagikan Postingan: