Berkembang pesatnya dunia media sosial membuat banyak hal bisa dilakukan dengan mudah, termasuk membangun bisnis hingga branding diri. Di antara semua itu, mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan istilah endorsement.Jadi sebenarnya apakah pengertian endorse itu dan bagaimana cara kerjanya?
Endorse merupakan salah satu strategi pemasaran yang saat ini begitu banyak digunakan para produsen. Kegiatan endorse sendiri umumnya akan disebarkan atau diiklankan secara digital dan dibagikan ke berbagai platform media sosial.
Cara kerja seperti inilah yang membuat endorsement sangat efektif bagi para pelaku usaha yang ingin mengenalkan produknya ke khalayak luas. Lebih jelasnya, langsung saja simak ulasan di bawah untuk mengetahui definisi endorse, keuntungan endorse hingga cara kerjanya!
Pengertian Endorse
Secara singkat, endorse adalah kegiatan promosi dengan menggunakan talent terkenal untuk mempromosikan produk hingga jasa tertentu. Talent yang turut berperan dalam endorsement meliputi influencer, selebriti, artis, atau tokoh yang sedang naik daun.
Endorser atau seseorang yang endorse suatu barang nantinya akan mengunggah video terkait review positif terhadap barang atau jasa yang ditawarkan. Platform media sosial yang digunakan pun bermacam-macam sesuai kesepakatan, bisa menggunakan postingan Instagram, story IG, hingga video TikTok.
Endorse barang atau jasa bisa dilakukan secara natural (soft selling) ataupun langsung menuju inti kelebihan produk (hard selling). Hal ini disesuaikan dengan konten-konten yang biasa dilakukan oleh endorser dan sesuai dengan kesepakatan antara pemilik produk dengan endorser.
Sementara itu, pemilik produk atau jasa akan membayar endorser sesuai dengan harga yang telah ditetapkan atau disepakati. Mengingat seorang selebgram, selebriti, ataupun artis cenderung memiliki banyak penggemar atau pengikut di media sosial, maka video endorse tentu juga akan banyak ditonton.
Memahami Cara Kerja Endorse dengan Mudah
Setelah memahami tentang pengertian endorse, maka selanjutnya Anda juga perlu memahami tentang cara kerjanya. Terlebih jika masih awam dengan dunia pengiklanan di media sosial dan belum terlalu mengenal endorsement dengan baik.
Mengerti cara kerja endorsement juga akan membuat Anda bisa memilih endorser yang tepat sesuai pasar atau target yang ingin dituju.
1. Paid Endorse dan Promote
Sama-sama bertujuan untuk mempromosikan suatu produk atau jasa, beberapa orang mungkin bingung dengan perbedaan paid promote dengan paid endorse. Pasalnya kedua promosi ini juga sama-sama melibatkan selebgram, influencer, serta media sehingga Anda perlu mengetahui perbedaannya.
Endorse sendiri lebih memfokuskan selebgram untuk mengulas suatu produk dengan keterangan serta konten dengan bebas sesuai style masing-masing influencer. Oleh karenanya, toko atau pemilik produk perlu mengirimkan produk pada endorser agar bisa digunakan dan diulas secara positif.
Sementara itu, pada paid promote toko haruslah menyiapkan materi mulai dari caption, keunggulan produk, foto hingga video produk. Nantinya influencer tidak perlu memberikan ulasan produk dan tinggal mengunggah video dari materi yang telah diberikan.
Terdapat perbedaan antara pengertian endorse dengan paid promote, Anda bisa menggunakan metode yang dianggap paling menguntungkan. Namun mengingat endorse lebih berfokus pada ulasan serta pemakaian produk secara langsung, maka metode ini lebih dianjurkan.
2. Bersifat Fleksibel
Dalam memahami pengertian endorsement, perlu diketahui bahwa sifat endorse sendiri sangatlah fleksibel. Influencer bisa memposting review produk dalam waktu yang dikehendakinya. Didalamnya juga tidak terdapat peraturan yang mengikat apalagi kontrak perjanjian.
Biasanya persyaratan dan perjanjian akan didiskusikan serta dibicarakan melalui WhatsApp, DM Instagram, hingga email. Bahkan influencer juga bisa mengambil tawaran endorse dari produsen lain yang notabene merupakan pihak kompetitor dalam waktu bersamaan.
Mengetahui sifat yang begitu fleksibel, maka produsen harus menyiapkan banyak hal termasuk tidak menghapus pesan perjanjian sebagai bukti serta bersabar menunggu antrian.
3. Menggunakan Media Sosial
Cara kerja endorse adalah membagikan konten terkait menarik melalui berbagai platform media sosial. Influencer bisa membagikannya melalui story atau postingan Instagram, Twitter, hingga TikTok sesuai dengan ranah media sosial yang digelutinya.
Endorser akan mengulas produk dengan gaya serta keunikannya masing-masing dan ditujukan para ribuan fans yang mengikuti media sosial miliknya. Karena itulah Anda juga perlu memilih influencer yang sesuai dengan target pasar produk atau jasa yang dimiliki.
Keuntungan dan Kelebihan Endorse
Maraknya endorsement di mana-mana tentu tidak terlepas dari berbagai kelebihan yang dimilikinya. Baik bagi influencer maupun toko yang mengajak kerjasama, keduanya sama-sama mendapat keuntungan yang impas.
Dalam pengertian endorse di atas sendiri telah sedikit dijelaskan bahwasanya kegiatan ini bisa menaikkan penjualan dengan sangat efektif. Lantas apalagi keuntungan lain yang bisa didapatkan dari kegiatan promosi ini? Simak poin-poin berikut untuk mengetahuinya:
1. Menjangkau Konsumen secara Luas
Saat suatu brand melakukan kerjasama yang baik dengan endorser berpengaruh, maka tentu produk yang ditawarkan akan lebih dikenal oleh khalayak luas. Tentu ini akan sangat efektif menjangkau banyak konsumen mengingat saat ini hampir semua kalangan bermain sosial media.
Apalagi jika produk yang ditawarkan memanglah memiliki kualitas bagus dan banyak dibutuhkan oleh masyarakat. Belum lagi jika influencer juga menunjukkan bahwa dirinya juga menikmati produk tersebut, maka kredibilitas brand akan semakin meningkat dan membuat masyarakat percaya untuk membelinya.
2. Brand Awareness yang Bagus
Setelah ditonton oleh ribuan pengikut seorang endorser, maka akan tercipta brand awareness. Dalam tahapan ini, masyarakat sudah tidak mulai mengenal produk lagi, namun sudah hafal di luar kepala akan logo, warna khas, keunikan, hingga image yang dibangun suatu brand.
Jika sudah begitu, maka produk mungkin akan banyak dicari dan terus dibutuhkan dari waktu ke waktu, bukan hanya dalam periode tertentu. Ini karena masyarakat sudah begitu mengenal brand tersebut dan telah menaruh kepercayaan akan kualitas serta kredibilitas yang dimilikinya.
3. Jenis Promosi yang Efektif
Tujuan utama dari endorse sendiri adalah untuk kegiatan mempromosikan suatu barang atau jasa. Jika membicarakan bisnis, maka sebenarnya masih terdapat banyak cara serta alternatif lain untuk mempromosikan suatu brand.
Namun setelah memahami pengertian endorse, mungkin Anda juga akan setuju bahwa cara ini merupakan salah satu jenis promosi yang sangat efektif. Namun tentu diperlukan kejelian dalam memilih endorser mulai dari tingkat kepopulerannya, ranah konten yang sering ditampilkan, serta jangkauan penonton.
Jika endorser bisa memberikan ulasan positif yang sesuai dengan kualitas produk, maka tingkat kepercayaan penonton akan meningkat. Masyarakat pun juga tidak akan kecewa setelah membeli produk karena merasa bahwa produk tersebut memang worth It untuk dibeli dan digunakan.
Pada titik ini, maka penjualan mungkin akan terus meningkat secara konstan tidak hanya dalam periode tertentu. Pasalnya terdapat beberapa brand yang hanya mengalami peningkatan penjualan dalam jangka waktu tertentu saja karena para konsumen kapok menggunakan produknya lagi.
Untuk itu, kedua belah pihak harus bekerjasama dengan baik. Endorser perlu memberikan ulasan yang positif dan sesuai dengan produk agar kredibilitasnya terjaga, sementara brand juga perlu memberikan produk dengan kualitas terbaiknya.
Telah mengetahui pengertian endorse, keunggulan, hingga cara kerjanya dan tertarik menjadi endorser atau menggunakan jasa promosi satu ini? Anda bisa memulai dunia endorsement dengan memahami informasi di atas secara baik-baik, ya! Semoga beruntung!