Apa Perbedaan VGA dan GPU ? Apakah GPU dan VGA sama atau berbeda ? Jangan sampai keliru, VGA dan GPU ternyata tidak sama dan masih banyak orang yang salah mengartikannya.
Masih sangat disayangkan kalau banyak orang yang menyebut VGA itu sama saja dengan GPU. Padahal arti yang sebenarnya tidak demikian.
Akan menjadi kurang tepat jika ada yang berkata VGA itu seperti kartu grafis Nvidia atau AMD. Terutama untuk pengguna PC desktop atau laptop saat ingin membeli baru.
Pada kesempatan kali ini kita akan mengulas perbedaan VGA dan GPU yang sebaiknya kamu ketahui agar tidak sampai keliru.
Perbedaan VGA dan GPU/h2>
Pengertian VGA
VGA adalah singkatan dari Video Graphics Array yang merupakan jenis koneksi atau port pada sebuah GPU atau kartu grafis.
Bentuk port ini sangat khas sekali karena sudah dari dahulu ada. Terutama pada komputer jadul atau versi lama yang memang sudah digunakan sebagai konektor penghubung antara GPU ke monitor.
Tipe koneksi VGA ini selalu menggunakan warna yang khas yaitu biru pada bagian pinggirannya. Ciri-ciri VGA selain menggunakan warna biru yaitu memiliki 15 pin yang terdiri dari 3 baris.
Lalu bagian tepi kanan dan tepi kirinya menggunakan sekrup yang mudah dipasang copot oleh penggunanya.
Hingga saat ini masih ada monitor dan dedicated GPU atau motherboard yang menyediakan port VGA. Namun ini sebenarnya sudah terbilang usang, karena komputer yang lebih modern sudah pakai koneksi yang lebih baru lagi.
Pengertian GPU
GPU singkatan dari Graphic Processing Unit atau kartu grafis yang sering dibahas para pengguna pc gaming antusias.
Penamaan GPU inilah yang sebenarnya lebih tepat dari pada VGA ketika menyebut sebuah kartu grafis. Misalnya Nvidia RTX 4090 atau Radeon RX 7000 Series dari AMD.
Meskipun demikian masih ada orang yang menganggap sama bahwa VGA dan GPU. Jadi ketika ada orang yang menyebut VGA bisa jadi artinya bukan port melainkan kartu grafis yang nama sebenarnya adalah GPU.
Perbedaan dedicated GPU dan Integrated GPU
Sejak tren mining semakin booming maka kelangkaan GPU atau kartu grafis seperti Nvidia dan AMD menjadi semakin parah.
Sejak saat itu pula istilah dedicated GPU dan Integrated GPU menjadi banyak diperbincangkan terutama untuk orang yang ingin beli GPU.
Dedicated GPU memiliki arti kartu grafis yang terpisah dari CPU dan motherboard, dalam hal ini bisa dipasang copot.
Sedangkan Integrated GPU adalah GPU yang posisi chipnya sudah menyatu secara fisik dengan CPU atau prosesor utamanya.
Sebut saja Intel UHD 770 atau AMD Vega series yang merupakan integrated GPU populer saat ini untuk main game.
Intel UHD 770 misalnya adalah iGPU yang sudah menyatu dengan prosesor Alder lake seperti Core i9 12900k. Atau prosesor raptor lake intel generasi ke 13 Core i9 13900k yang juga pakai UHD 770.
Dengan adanya integrated GPU maka komputer sudah bisa menyala meskipun belum dipasang dedicate GPU. Soal performa tentunya integrated GPU tidak akan sebagus dedicated GPU seperti RTX series atau RX series.
Namun iGPU yang sekarang seperti VEGA dari AMD sudah punya kemampuan render yang jauh lebih baik dari iGPU keluaran dahulu.
Bahkan untuk main game seperti genshin impact juga bisa dilakukan. Namun lagi-lagi dengan settingan low rata kiri serta FPS yang rendah sekitar 30 FPS atua bahkan kurang lagi.
Kelebihan dan Kekurangan VGA
Seperti yang sudah kita bahas tadi bahwa VGA itu berbeda dengan GPU. VGA adalah tipe port nya atau koneksi yang menghubungkan antara monitor dan GPU.
Dedicated GPU biasanya punya satu port VGA yang bisa kamu pakai untuk menghubungkan ke monitor PC. Sedangkan Integrated GPU juga punya port VGA tetapi letaknya sudah menjadi satu dengan motherboard.
Biasanya ketika PC sudah punya iGPU dan dipasang juga dedicated GPU maka secara otomatis sistem akan memprioritaskan yang dedicated GPU.
Adapun kelebihan dari port VGA saat ini yaitu soal kompatibilitas yang bagus. Monitor lama atau dedicated GPU lama pastinya butuh port VGA untuk dihubungkan dengan kabel VGA juga.
Berbeda lagi dengan HDMI yang merupakan port penerus dari VGA. Soal kompatibilitas HDMI tidak semua perangkat monitor atau GPU memilikinya. Terutama monitor jadul dan juga dedicated GPU jadul yang biasanya hanya punya port VGA saja, tetapi tidak ada port HDMI sama sekali.
kekurangan VGA adalah sudah termasuk teknologi jadul atau usang. Kemampuan port VGA ini hanya support refresh rate sampai 60 Hz saja.
Seperti kita tahu bahwa monitor saat ini dan juga dedicated GPU saat ini punya performa yang terbilang kencang, terutama untuk kelas flagship.
Monitor flagship saat ini sudah ada yang support hingga 144 Hz, atau bahkan ada juga yang mencapai 240 Hz. Begitu juga dengan dedicated GPU yang mampu menghasilkan render lebih dari 60 FPS.
Jadi untuk mengimbangi performa dari kedua perangkat tersebut maka dibutuhkan port yang jauh lebih baik lagi dari VGA. Yaitu HDMI atau bisa juga display port.
Kedua jenis port baru ini sudah tentu mendukung refresh rate yang lebih tinggi lagi dari 60 Hz.
Beda VGA dengan HDMI
VGA dan HDMI memiliki perbedaan dari segi bentuk dan juga kemampuannya untuk menyalurkan data antara monitor dan GPU.
Secara keseluruhan HDMI jauh lebih baik dari VGA dalam hal performa. Namun ada kalanya pengguna masih membutuhkan port VGA jika monitor atau GPU tidak mau menyala.
Biasanya masalah ini bisa terjadi karena ada bug pada driver bawaan monitor atau bisa juga dari sisi GPU.
Kebanyakan monitor saat ini umumnya masih menyediakan port VGA dan HDMI secara bersamaan. Bahkan jika kamu punya dua monitor maka bisa gunakan kedua port tersebut secara bersamaan.
OS Windows biasanya sudah support multi monitor yang bisa tampil terhubung secara otomatis. Fitur ini tentunya membantu sekali untuk pengguna yang butuh lebih dari satu monitor.
Namun lagi-lagi perlu diingat kalau monitor yang menggunakan port VGA hanya akan support refresh rate hingga 60 Hz saja.
Jadi akan percuma meskipun sudah pakai monitor yang support refresh rate 144 Hz tetap akan tampil menjadi 60 Hz saja karena terjadi bottleneck pada bagian port VGA.
Bagaimana pasang VGA pada monitor yang tidak support ?
Kebanyakan monitor modern saat ini terutama untuk kelas menengah atas biasanya memang sudah tidak dibekali lagi port VGA.
Begitu juga dengan dedicated GPU modern contohnya seperti RTX 3000 series atau RTX 4000 series dari Nvidia yang juga tidak punya port VGA.
Untuk mengatasi hal ini kamu bisa pakai kabel adapter converter dari HDMI ke VGA. Hal yang perlu diperhatikan yaitu penggunaan kabel konverter seperti ini tentunya juga akan menurunkan perforam terutama dari sisi refresh rate.