Jangan bandingkan NVME dengan M.2 karena sangat tidak relevan ! Pengertian SSD M.2 NVME yang benar dan bedanya dengan SATA.
Sejak kemunculan SSD M.2 masih banyak orang yang tidak benar-benar mengerti dengan artinya. Saat anda ingin membeli SSD baru pastinya akan menjumpai istilah asing seperti M.2, NVME, dan SATA.
Ketiga istilah itu memang cukup membingungkan terutama bagi orang awam yang baru merakit PC. Maka dari itu pada kesempatan kali ini kita akan mengulas pengertian dari istilah tersebut.
Pengertian yang benar tentang SSD M.2 NVME
Masih banyak sekali orang yang salah paham dengan penamaan SSD. Istilah seperti M.2 NVME, Sata sering terbolak balik yang membuat penamaan menjadi kacau.
Mari kita pelajari arti dari penamaan yang benar dari sebuah SSD.
Berikut ini contoh penamaan yang benar :
– SSD M.2 NVME
dan berikut ini penamaan yang salah :
– SSD M.2 dan NVME
Kata “M.2” adalah form factor dari SSD itu sendiri. Form factor atau faktor bentuk dari SSD ada beberapa varian. Contohnya saja M.2, 2,5 inch, dan PCIE.
Jadi M.2 adalah sebuah ssd yang memiliki bentuk seperti sebatang permen karet, ukurannya kecil dan memanjang.
Berbeda lagi dengan ssd yang memiliki form factor 2,5 inch, bentuknya kotak dan lebih besar dari SSD m.2.
Form factor 2,5 inch adalah SSD yang paling umum beredar saat ini. Sedangkan form factor m.2 kini mulai mendominasi pasar SSD karena memiliki kecepatan baca tulis yang lebih tinggi.
Nah, SSD M.2 memiliki varian NVME dan SATA. SATA dan NVME adalah nama teknologi yang digunakan pada sebuah SSD.
Perbedaan antara SSD M.2 NVME dan SSD M.2 SATA secara fisik bisa terlihat pada jumlah pin dan konektornya. Begitu juga dengan urusan performa yang lebih baru yaitu NVME.
Sebagai perbandingan, SSD M.2 NVME memiliki kecepatan yang support hingga 20 Gbps, sedangkan M.2 sata hanya support sampai 6 Gbps saja.
Jadi jika anda hendak membeli SSD M.2 yang baru maka pastikan teknologi yang digunakan adalah NVME. Sebab NVME jauh lebih cepat dari sata.
Supaya tidak salah pilih, berikut ini beberapa rekomendasi SSD M.2 NVME terbaik yang layak untuk anda jadikan referensi.
Rekomendasi SSD M.2 NVME terbaik yang memiliki kecepatan tinggi
1. Kingston KC 3000
Bicara soal storage SSD, merk Kingston memang sudah punya nama baik untuk urusan performa. Anda bisa mempertimbangkan Kingston KC 3000 yang merupakan SSD M.2 NVME terbaik saat ini.
Kingston KC 3000 hadir dalam beberapa varian kapasitas yang bisa anda pilih menyesuaikan kebutuhan.
Setidaknya ada 4 varian kapasitas dari kingston kc 3000 yaitu 512GB, 1024GB, 2048GB, dan 4096GB.
Berikut kecepatan baca tulis yang dijanjikan oleh pihak Kingston menurut kapasitasnya :
– 512GB = kecepatan baca 7 GB/detik, kecepatan tulis 3,9 GB/detik
– 1024GB = kecepatan baca 7 GB/detik, kecepatan tulis 6 GB/detik
– 2048GB = kecepatan baca 7 GB/detik, kecepatan tulis 7 GB/detik
– 4096GB = kecepatan baca 7 GB/detik, kecepatan tulis 7 GB/detik
Bisa kita lihat bahwa terdapat perbedaan kecepatan tulis untuk SSD M.2 NVME Kingston KC 3000 yang kapasitasnya dibawah 2TB.
Meskipun demikian harga yang ditawarkan juga menyesuaikan. Sebagai contoh untuk varian terkecil Kingston KC 3000 512GB bisa anda dapatkan dengan harga sekitar 1 jutaan rupiah saja.
Semua varian kingston kc 3000 sudah support pcie gen 4.0. Jadi agar kecepatan baca tulis pada SSD Kingston ini bisa maksimal maka pastikan kalau motherboard Pcie anda juga sudah support gen 4.0.
2. MSI Spatium M450
Berikutnya ada MSI Spatium M450 yang juga bisa menjadi pilihan terbaik untuk tahun 2023 ini. SSD M.2 nvme dari MSI ini sudah bisa berjalan pada PCIE gen 4.0.
Secara resmi MSI menyediakan 3 varian kapasitas yaitu 250GB, 500GB, dan 1TB. Beda kapasitas maka beda juga kecepatan baca tulisnya meskipun tidak terlalu jauh bedanya.
Anda bisa melihat perbandingan kecepatan baca tulis dari SSD MSI spatium M450 berikut ini :
– 250GB = Kecepatan baca 3,5 GB/detik, kecepatan tulis 1,2 GB/detik
– 500GB = Kecepatan baca 3,6 GB/detik, kecepatan tulis 2,3 GB/detik
– 1TB = Kecepatan baca 3,6 GB/detik, kecepatan tulis 3 GB/detik
Bisa anda lihat bahwa kecepatan baca tulis tertinggi dari MSI Spatium M450 yaitu yang memiliki kapasitas 1TB.
Besarnya kapasitas SSD MSI Spatium M450 berbanding lurus dengan kecepatan baca tulisnya. Meskipun demikian untuk ukuran yang terkecil sekalipun yaitu 250GB masih memiliki kecepatan yang lebih tinggi dari SSD 2,5 Inch SATA yang biasanya ada dikisaran 500MB/detik saja.
MSI secara resmi memberikan garansi 5 tahun jika anda membelinya. Jadi dengan jaminan tersebut maka para calon pembeli setidaknya bisa merasa tenang.
3. Samsung 990 pro gen 4.0
Bicara soal SSD M.2 NVME maka samsung juga mempunyai produk flagshipnya yang bernama Samsung 990 pro gen 4.0.
Ini adalah produk unggulan dari Samsung yang menawarkan SSD M.2 NVME dengan kecepatan super tinggi setidaknya untuk saat ini.
Samsung 990 pro hadir dengan dua varian kapasitas yaitu 1TB dan 2TB. SSD Samsung 990 pro memiliki kecepatan baca hingga 7,45 GB/detik dan kecepatan tulis hingga 6,9 GB/detik.
Tidak seperti kedua SSD yang sudah kita bahas tadi, Samsung 990 pro ini memiliki kecepatan baca tulis yang sama meskipun kapasitasnya berbeda.
SSD Samsung 990 pro adalah produk unggulan dari Samsung yang menawarkan performa tinggi untuk komputer anda.
Agar SSD ini tidak kepanasan maka sangat direkomendasikan untuk menggunakan heatsink M.2 eksternal. Anda juga bisa menggunakan heatsink bawaan motherboard yang biasanya sudah tersedia dan tinggal pasang.
Tips supaya SSD M.2 NVME berjalan stabil
Mempunyai SSD dengan form factor M.2 NVME tentu sangat membantu sekali performa komputer secara menyeluruh.
Kecepatan SSD M.2 NVME sangat jauh lebih kencang dari M.2 SATA. Apa lagi SSD 2,5 inch SATA yang hanya support kecepatan up to 600 MB/detik saja.
Meskipun SSD M.2 NVME memiliki kecepatan yang luar biasa tinggi akan tetapi ada sejumlah kekurangan yang harus anda ketahui.
Ketika anda menggunakan SSD M.2 Nvme secara terus menerus, misal transfer file dalam jumlah besar maka akan menimbulkan panas.
Nah, panas ini dalam suhu tertentu dapat menurunkan performa dari M.2 NVME. Sehingga jika sudah kepanasan maka tidak heran jika kecepatan baca dan tulisnya menurun drastis.
Sebab kebanyakan M.2 seperti Kingston KC 3000, MSI Spatium M450 dan SSD lainnya tidak dibekali dengan heatsink bawaan.
Jadi solusinya anda harus memasang heatsink sendiri ke SSD M.2 NVME agar panasnya bisa terbuang. Heatsink untuk M.2 Nvme bisa anda temukan pada market place online dengan harga terjangkau.
Namun lagi-lagi kekurangannya yaitu membuat tampilan PC anda menjadi kurang menarik. Baik dari sisi warna maupun bentuk heatsink bisa berbeda-beda jika anda mencari di marketplace.
Solusi lain yaitu menggunakan heatsink bawaan motherboard. Biasanya motherboard high end yang mempunyai VRM bagus juga sudah dibekali dengan heatsink bawaan.
Jadi anda bisa memasang SSD M.2 Nvme ke motherboard yang sudah memiliki heatsink bawaan dan tidak perlu membeli heatsink lagi.