Di Indonesia, bisnis adalah sebuah kata yang identik dengan perdagangan. Tidak hanya barang saja, tetapi juga jasa. Selain itu, bisnis juga identic dengan usaha untuk mendapatkan keuntungan. Tak heran mengapa bisnis erat kaitannya dengan sistem perekonomian.
Siapa sangka, ternyata pengertian bisnis cukup beragam. Banyak para ahli yang mencoba menyumbangkan pemikirannya untuk mendefinisikan bisnis secara lebih jelas. Selain itu, ada banyak juga jenisnya. Berikut ini informasinya, lengkap dengan bagaimana cara memulai bisnis.
Bisnis Adalah: Menurut Para Ahli
Jika ditelaah lebih detail lagi, bisnis berasal dari kata busy yang artinya adalah sibuk. Lebih singkatnya adalah segala aktivitas atau pekerjaan yang dilakukan agar mendapatkan keuntungan. Aktivitas ini bisa perorangan atau kelompok.
Prosesnya meliputi produksi, distribusi dan konsumsi. Semua itu bertujuan untuk mendapatkan finansial yang mencukupi. Adapun beberapa ahli turut memberikan definisi tentang bisnis yaitu:
1. Hughes dan Kapoor
Dalam buku yang diterbitkan oleh Arifin, pada tahun 2009, Hughes dan Kapoor memberikan definisi tentang bisnis.
Ia berpendapat bahwa bisnis merupakan sebuah kegiatan individu yang dilakukan secara terorganisir yaitu menjual barang atau jasa untuk mendapatkan keuntungan. Selain itu, bisnis juga dilakukan untuk memberikan kepuasaan dan memenuhi kebutuhan Masyarakat.
2. Boone dan Kurtz
Pengertian dari Boone dan Kurtz tentang bisnis dinilai lebih simple yaitu semua aktivitas dan usaha yang dikerjakan dengan tujuan mendapatkan keuntungan. Caranya dengan menyediakan barang atau jasa yang dibutuhkan oleh Masyarakat dan sistem perekonomian pada umumnya.
3. Griffin dan Ebert
Griffin dan Ebert memberikan definisi yang jelas tentang bisnis di tahun 2006. Mereka berdua berpendapat bahwa bisnis adalah suatu organisasi yang didalamnya tersedia jasa atau barang. Operasionalnya bertujuan untuk mendapatkan keuntungan atau laba.
4. Raymond E.Gloss
Pendefinisian bisnis menurut Raymond E Gloss adalah sebuah perusahaan atau organisasi yang memproses segala perubahan sumber daya, keahlian menjadi jasa atau barang untuk memuaskan keinginan dan kebutuhan konsumen, serta diharapkan nantinya akan mendatangkan keuntungan bagi pemiliknya.
5. Sukirno
Terakhir adalah Sukirno yang memberikan pengertian bahwa bisnis merupakan semua kegiatan yang dikerjakan demi mendapatkan keuntungan. Baik itu kelompok maupun individu. Bisnis dilakukan agar semua kebutuhan hidupnya terpenuhi, tidak ada orientasi untuk mencari kerugian.
Berdasarkan beberapa definisi di atas, apakah sekarang Anda sudah paham apa itu bisnis? Kuncinya hanya dua yaitu usaha, barang dan jasa.
Jenis-Jenis Bisnis di Indonesia
Sebenarnya ada banyak jenis yang dikelompokkan berdasarkan cara kerjanya dan output yang dihasilkan. Berikut ini beberapa jenis bisnis yang ada di Indonesia:
1. Manufaktur
Pertama adalah manufaktur yang mana bergerak di bidang olahan bahan baku atau komponen untuk dijual dan mendapatkan keuntungan. Kata lainnya perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang membuat barang-barang berbentuk fisik. Contohnya adalah perusahaan mobil, motor, pipa dan lain sebagainya.
2. Keuangan
Kedua adalah perusahaan keuangan yang mendapatkan keuntungan di bidang investasi atau pengelolaan modal. Contoh perusahaan yang bergerak di bidang keuangan adalah bank dan koperasi.
3. Bisnis Informasi
Ketiga adalah bisnis informasi yang sekarang dinilai lebih menguntungkan dibanding yang lainnya. Khususnya perusahaan yang bergerak di bidang penjualan kembali kekayaan intelektual. Selain itu, bisnis yang berkaitan dengan teknologi seperti aplikasi juga mendatangkan banyak keuntungan.
4. Utilitas
Selanjutnya adalah jenis bisnis utilitas yaitu yang menyediakan layanan publik. Contohnya adalah listrik dan air. Namun di Indonesia, kedua jenis perusahaan tersebut didanai oleh pemerintah, sehingga hasilnya juga dimiliki oleh pemerintah.
5. Bisnis Real Estate
Jenis kelima bisnis adalah real estate yang juga tak kalah menggiurkan. Sesuai dengan Namanya, usaha di bidang ini berarti menyewakan, menjual, membangun beberapa bangunan dan rumah. Selain itu juga termasuk mengembangkannya.
6. Perusahaan Angkutan
Perusahaan angkutan saat ini masih dikuasai oleh beberapa pihak saja, karena dinilai lebih mengutamakan kemudahan dalam mengakses layanan. Perusahaan jenis ini mendapatkan keuntungan dari angkutan orang dan barang , di satu tempat ke tempat lainnya.
7. E-Commerce
Beberapa dari Anda pasti mengenal e-commerce besar yang ada di Indonesia. Pengertiannya adalah bisnis yang dijalankan secara online dengan memanfaatkan internet. Komoditas apapun bisa dijual di sini. Sekarang banyak sarana untuk berbisnis online seperti Shopee, Lazada, Tokopedia dan lain sebagainya.
Sebenarnya masih banyak lagi jenis bisnis, seperti pertanian, industri, pakaian dan lain sebagainya. Namun belakangan ini pemerintah sedang menggencarkan bisnis pariwisata di berbagai daerah, bahkan yang terpencil sekalipun.
Cara Memulai Bisnis
Untuk sukses dalam bisnis, tentunya harus tahu apa saja cara tepatnya. Memang, bisnis tidak menjamin selalu untung, akan tetapi jika strategi yang dilakukan tepat, maka akan meminimalisir resiko tersebut. Berikut adalah beberapa cara untuk memulai atau menjalankan sebuah bisnis:
1. Fokus Pada Peluang Bisnis
Pertama yang harus Anda lakukan adalah cukup fokus dengan satu peluang. Anda hanya perlu mencurahkan semua ide dan pikiran untuk mengembangkan bisnis tersebut agar memiliki arah yang jelas. Apabila fokus sudah ditentukan, pasti akan lebih mudah dalam mengeksekusikan semua ide tersebut.
2. Lakukan Hal yang Disukai
Apabila bisnis yang dibangun adalah salah satu hal yang disukai, pasti akan senang dalam menjalankannya. Bukan karena paksaan atau yang lainnya, sehingga hasil yang didapatkan juga lebih maksimal.
Contohnya, Anda adalah seseorang yang hobi memotret, maka Anda bisa mulai membuka usaha jasa foto studio. Tentunya lengkapi dengan peralatan yang mendukung. Dari sinilah hobi terpuaskan dan tetap mendapatkan keuntungan.
3. Menguasai Bisnis Secara Keseluruhan
Pada umumnya, seorang investor berani meletakkan uang di tempat yang sudah paham akan segala seluk beluk bisnis yang digeluti. Hal ini dikarenakan, investor membutuhkan penjelasan yang jelas dan meyakinkan dirinya jika ia menaruh uang di tempat yang tepat.
4. Jangan Malu Belajar dari Orang Lain
Membangun sebuah bisnis tidak selalu berjalan mulus. Ada kalanya terdapat kendala yang cukup merugikan. Namun Anda tidak boleh menyerah begitu saja, belajarlah dari orang lain yang lebih berpengalaman. Ambil Pelajaran apa yang sudah dilakukannya, lebih baik lagi jika Anda memiliki konsultan bisnis.
5. Mengikuti Perkembangan Terkini
Terakhir adalah selalu update terhadap perkembangan dunia bisnis. Apabila Anda kurang update atau ketinggalan informasi, maka bisnis akan tertinggal dan kurang dipandang oleh orang lain, sehingga keuntungan yang didapatkan juga minim.
Apalagi sekarang banyak saingan bisnis yang mungkin bergerak di bidang yang sama. Bisnis Anda harus unggul dengan cara selalu update dengan tren yang hadir, sehingga lebih disukai dari yang lainnya.
Berdasarkan penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa bisnis adalah segala bentuk kegiatan yang bertujuan ekonomi. Terdapat proses produksi, distribusi hingga konsumsi yang dilakukan di berbagai bidang tertentu.
Tips memulainya tidak sulit, asalkan mau berusaha dan pantang menyerah dalam mengembangkannya. Kalau menurut Anda apa bisnis itu?