SEM adalah salah satu istilah yang beberapa waktu belakangan sering digunakan dalam dunia digital marketing. Alasannya karena SEM kini dijadikan sebagai strategi untuk memperkenalkan dan memasarkan suatu produk.
Tak jarang SEM juga dipakai untuk meningkatkan brand awareness di tengah perkembangan pasar yang sangat pesat. Terdapat berbagai aspek di dalam SEM yang penting untuk dipahami dan dipelajari oleh pelaku bisnis pemula.
Pengertian SEM adalah
Seiring dengan perkembangan teknologi digital, kini banyak istilah baru yang dikembangkan dalam bidang pemasaran. Misalnya seperti SEM atau Search Engine Marketing yang tengah digencarkan oleh banyak perusahaan untuk menarik target pasar.
Secara umum, SEM adalah sebuah strategi dalam bentuk digital yang dilakukan untuk membuat konten marketing berada di halaman pertama Google. Caranya yaitu dengan memanfaatkan penggunaan keyword, tools, dan beberapa platform.
Beberapa perusahaan digital marketing sering mendefinisikan SEM sebagai usaha untuk mengoptimalkan website melalui bantuan iklan. Artinya, pada penerapan SEM, perusahaan membutuhkan trik pengiklanan yang tepat.
Jika ingin website perusahaan berada pada halaman paling depan Goggle, perusahaan juga perlu mengeluarkan biaya untuk pemasangan iklan. Sebab banyak mesin pencarian online yang pakai sistem PC atau Pay per Click.
Manfaat SEM
Sama seperti strategi dalam digital marketing lainnya, SEM juga sering diterapkan karena mempunyai banyak manfaat. Simak berbagai manfaat dari optimasi SEM yang sudah terbukti hasilnya di bawah ini:
- Dapat mencapai target pasar dengan lebih mudah dan relevan.
- Memudahkan proses promosi produk dan website perusahaan.
- Meningkatkan kualitas traffic dan memperluas peluang untuk meraih keuntungan sebanyak-banyaknya.
- Bisa dikendalikan secara menyeluruh.
- Konversi search marketing yang cenderung tinggi dan sesuai dengan target market.
Analisis SEM
Ketika menggunakan SEM, pelaku bisnis harus fokus untuk mengarahkan traffic pada area tertentu yang sudah dijadikan tujuan utama. Namun sebelumnya, Anda perlu memperhatikan dasar penggunaan SEM untuk menaikkan traffic.
Pertama yaitu melakukan riset dan mengelompokkan keywords berdasarkan kategori. Proses ini sangat penting dilakukan untuk menentukan kata kunci apa yang paling potensial dalam pembuatan iklan digital.
SEM adalah upaya untuk mendapatkan audiens sebanyak-banyaknya sehingga produk dapat dikenalkan dengan lebih luas. Maka dari itu, setelah mendapatkan kata kunci yang pas perusahaan perlu melakukan registrasi pada layanan search engine marketing secara online.
Jangan lupa untuk menentukan detail iklan berdasarkan keywords, lokasi, dan aspek penting lainnya. Jika iklan sudah ditayangkan melalui layanan SEM, pihak perusahaan akan mendapatkan laporan kinerja dan jumlah klik yang diraih.
Keunggulan SEM
Sebenarnya ada beberapa strategi marketing yang belakangan sedang marak digunakan untuk meningkatkan traffic pada website perusahaan. Namun dibandingkan dengan strategi lainnya, SEM punya berbagai keunggulan sendiri.
1. Dapat Menjangkau Banyak Audiens
Dalam dunia digital marketing, SEM punya jangkauan yang lebih luas. Bahkan penerapannya dapat menjangkau audiens yang berasal dari seluruh dunia. Dengan begitu perusahaan bisa mendapatkan target pasar yang lebih luas.
Menurut penelitian, Google telah mempunyai 400 juta user yang mencari informasi setiap harinya. Angka tersebut cukup menjanjikan untuk perusahaan dalam merencanakan taktik SEM agar semakin banyak audiens yang bisa dijadikan sebagai calon pembeli.
2. Target Pasar yang Sesuai
Kelebihan SEM yang paling menguntungkan adalah kemampuannya dalam menentukan target sesuai rencana dan keinginan perusahaan. Kita dibebaskan untuk memilih target berdasarkan riset yang sebelumnya sudah dilakukan oleh tim marketing.
Meskipun punya jangkauan yang sangat luas, namun dalam SEM Anda bisa mengatur target pasar secara spesifik. Ditambah dengan kata kunci yang telah dipilih dan dikategorikan untuk membuat hasil audiens menjadi semakin relevan.
Dengan mempunyai target pasar yang tepat, kemungkinan perusahaan mendapatkan pembeli jadi lebih besar. Lantaran iklan akan dilihat oleh orang-orang yang punya ketertarikan dan membutuhkan produk.
3. Menaikkan Traffic Website
Dalam menjangkau target pasar, perusahaan sering memproduksi konten untuk melakukan softseliing dan hardselling. Tak jarang konten tersebut dibagikan melalui website atau laman resmi yang dikelola langsung oleh perusahaan.
Umumnya dalam suatu website terdapat halaman khusus yang bisa diakses untuk mendapatkan informasi tentang produk. Audiens juga dapat melakukan pembelian lewat website dan melakukan pembayaran online.
Nah, agar semakin banyak audiens yang mengunjungi website dan tertarik untuk membeli produk, perusahaan menggunakan SEM. Tujuannya tidak perlu terlalu jauh sampai meningkatkan penjualan, namun untuk menaikkan traffic.
Jika traffic website sudah tinggi maka besar kemungkinan untuk bisa ditayangkan pada halaman terdepan Google. Sehingga saat melakukan pencarian, target pasar akan langsung direkomendasikan untuk klik website perusahaan.
4. Menguji Efektivitas Iklan
Meskipun sudah menghasilkan iklan dengan desain yang menarik dan eye catching namun belum tentunya hasilnya bisa mempengaruhi angka penjualan. Maka dari itu, perusahaan perlu menguji efektivitas iklan melalui metode SEM.
Metode ini dapat digunakan untuk melihat dan menganalisis hasil dari pemakaian iklan pada platform digital serta search engine. Perusahaan juga bisa membandingkan beberapa materi iklan dengan jumlah kilk yang didapatkan.
Perbedaan SEM dan SEO
Selain SEM, orang-orang dalam tim digital marketing pasti sudah tidak asing dengan istilah SEO. Pada dasarnya kedua istilah tersebut sama-sama wajib dipelajari untuk menghasilkan strategi pemasaran yang tepat.
Walaupun secara umum punya tujuan yang sama, namun keduanya punya berbagai perbedaan terutama ketika diterapkan untuk menjangkau pasar. Agar lebih mudah dipahami, silakan simak perbedaannya di bawah ini.
1. Target Audiens
Sesuai penjelasan sebelumnya SEM adalah metode optimasi iklan yang dilakukan dengan menentukan target audiens terlebih dahulu. Dibandingkan dengan SEO, metode ini dianggap lebih efektif dalam relevansi audiens.
Alasannya karena melalui penggunaan SEM, Anda dapat menyesuaikan target berdasarkan beberapa kategori. Misalnya seperti umum, gender, wilayah, minat, dan lain-lain. Sehingga hasilnya lebih sesuai dengan kebutuhan dalam pemasaran produk.
2. Kecepatan dan Jangka Waktu
Apabila ditinjau dari prosesnya, baik SEM maupun SEO memang tidak mempunyai perbedaan kecepatan yang signifikan. Namun pada kenyataannya, SEM bisa menghasilkan pencapaian target dengan lebih cepat.
Sementara itu, jika dilihat dari jangka waktunya SEO punya dampak optimasi yang lebih lama. Berbeda dengan SEM yang sejak awal sudah ditetapkan berdasarkan jangka waktu tertentu. Penetapan lamanya waktu tersebut disesuaikan dengan biaya yang dibayar sebelumnya.
3. Potensi CTR
Terakhir, ada potensi CTR atau Click Through Rate yang menjadi kunci utama untuk menghasilkan iklan terbaik. Meskipun SEM dan SEO berada di beranda awal di waktu yang sama, tetapi kemungkinan CTR-nya bisa berbeda.
Ketika dibandingkan, potensi pada SEO memang lebih tinggi karena biasanya berisi konten yang menarik dan informatif. Tidak seperti SEM yang cenderung mirip dengan iklan berbayar dan kurang diminati oleh target audiens.
Jika Anda bergabung dalam tim digital marketing, SEM menjadi hal utama yang harus dipelajari. Pasalnya SEM adalah sebuah upaya yang dilakukan untuk membantu memasarkan produk. Upaya tersebut juga dilakukan untuk meningkatkan angka penjualan dalam bisnis baru.